tag:blogger.com,1999:blog-84367823050079330902024-02-20T09:35:05.497-08:00Faedah ShalawatSHOLAWAT WAHIDIYAH CILAMAYAhttp://www.blogger.com/profile/10944614077003886079noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-8436782305007933090.post-52166966798781760232010-12-11T23:21:00.000-08:002010-12-11T23:23:01.884-08:00Faedah Shalawat Kepada Nabi SAW<div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Fadhilah dan Faedah Bershalawat</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Fadilah (keutamaan) bershalawat atas nabi sebagaimana dinyatakan dalam Al-Quran bahwa Allah Swt. dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat atas Nabi Muhammad Saw., seperti terlihat dalam firman-Nya: "Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersha-lawat untuk Nabi... ." (QS.33:56).</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Penggalan ayat ini menunjukkan bahwa Allah Swt. melimpahkan rahmat bagi Nabi Muhammad Saw. dan para malaikat memintakan ampunan bagi Nabi Muhammad Saw. Karena itu, pada lanjutan ayat tersebut, Allah Swt. menyuruh orang-orang mukmin supaya bershalawat dan memberi shalawat kepada Nabi Muhammad Saw.: "...Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya."</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Untuk mengetahui keutamaan apakah yang diperoleh orang-orang yang bershalawat, baiklah kita perhatikan maksud-maksud hadis yang di bawah lni.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Bersabda Nabi Saw. "Barangsiapa bershalawat untukku sekali, niscaya Allah bershalawat untuknya sepuluh kali." (HR. Muslim dari Abû Hurairah).</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Bersabda Nabi Saw."Bahwasanya bagi Allah Tuhan semesta alam ada beberapa malaikat yang diperintah berjalan di muka bumi untuk memperhatikan keadaan hamba-Nya. Mereka me-nyampaikan kepadaku (sabda Nabi) akan segala salam yang diucapkan oleh ummatku." (HR. Ahmad. Al-Nasâ'i dan Al-Darimî).</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Bersabda Nabi Saw."Barangsiapa bershalawat untukku dipagi hari sepuluh kali dan di petang hari sepuluh kali, mendapatlah ia syafa'atku pada hari qiamat." (HR. Al-Thabrânî)</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Bersabda Nabi Saw."Manusia yang paling utama terhadap diriku pada hari qiamat, ialah manusia yang paling banyak bershalawat untukku." (HR. Al-Turmudzî).</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Bersabda Nabi Saw. "Jibril telah datang kepadaku dan berkata: 'Tidakkah engkau ridha (merasa puas) wahai Muhammad, bahwasanya tak seorang pun dari umatmu bershalawat untukmu satu kali, kecuali aku akan bershalawat untuknya sebanyak sepuluh kali? Dan tak seorang pun dari umatmu mengucapkan salam kepadamu, kecuali aku akan meng-ucapkan salam kepadanya sebanyak sepuluh kali?! (HR. Al-Nasâ'i dan Ibn Hibban, dari Abû Thalhah).</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Sabda Rasulullah Saw. yang Artinya: "Barangsiapa -ketika mendengar azan dan iqamat mengucapkan: "Allâhumma Rabba Hâdzih al-Da'wât al-Tâmmah, wa al-Shalât al-Qâ'imati, shalli 'alâ muhammadin 'abdika wa Rasûlika, wa A'tihi al-Washîlata wa al-Fadhîlata, wa al-Darâjata al-Râfi'ata, wa al-Syafâ'ata yawm al-Qiyâmati (Artinya: "Ya Allah, ya Tuhannya seruan yang sempurna ini, serta shalat yang segera didirikan ini, limpahkanlah shalawat untuk Muhammad, hamba dan rasul-Mu. Dan berilah ia wasilah dan fadilah serta derajat yang amat tinggi dan (izin untuk) bersyafaat pada hari Kiamat)..., maka (bagi siapa yang mengucapkan doa tersebut) niscaya akan beroleh syafaatku kelak."</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Al-Ghazali didalam kitabnya Ihyâ 'Ulûm al-Dîn menceritakan seorang dari mereka (seorang dari kalangan ulama, sufi, ahli ibadah dsb.) pernah berkata: "Sementara aku menulis (catatan tentang) beberapa hadis, aku selalu mengiringinya dengan menuliskan shalawat untuk Nabi Saw., tanpa melengkapinya dengan salam untuk beliau. Malamnya aku berjumpa dengan beliau dalam mimpi, dan beliau berkata kepadaku: 'Tidakkah sebaiknya engkau melengkapi shalawatmu untukku dalam bukumu itu?' Maka sejak itu, tak pernah aku mengucapkan shalawat kecuali melengkapinya dengan ucapan salam untuk beliau."</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Diriwayatkan dari Abû Al-Hasan, katanya: "Aku pernah berjumpa dengan Nabi Saw. dalam mimpi, lalu kukatakan kepada beliau: 'Ya Rasulullah, apa kiranya ganjaran bagi Al-Syâfi'i, ketika ia bershalawat untukmu dalam kitabnya: Al-Risâlah dengan ungkapan: 'Semoga Allah bershalawat atas Muhammad setiap kali ia disebut oleh para penyebut, dan setiap kali sebutan tentangnya dilalaikan oleh para pelalai?' Maka Nabi Saw. menjawab: 'Karena ucapannya itu, ia dibebaskan dari keharusan menghadapi perhitungan (hisab pada hari Kiamat).'"</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Dalam kitab yang sama (Ihya) Imam Al-Ghazali mengatakan bahwa sesungguhnya berlipatganda-nya pahala shalawat atas Nabi Saw. adalah karena shalawat itu bukan hanya mengandung satu kebaikan saja, melainkan mengandung banyak kebaikan, sebab di dalamnya ter-cakup :</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">1. Pembaharuan iman kepada Allah.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">2. Pembaharuan iman kepada Rasul.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">3. Pengagungan terhadap Rasul.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">4. Dengan inayah Allah, memohon kemuliaan baginya.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">5. Pembaharuan iman kepada Hari Akhir dan berbagai kemuliaan.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">6. Dzikrullah.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">7. Menyebut orang-orang yang shalih.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">8. Menampakkan kasih sayang kepada mereka.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">9. Bersungguh-sungguh dan tadharru' dalam berdoa.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">10. Pengakuan bahwa seluruh urusan itu berada dalam kekuasaan Allah </span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Masih banyak keutamaan-keutamaan bagi orang-orang yang melakukan atau membaca shalawat atas Nabi. Namun penyusun hanya menukil beberapa hadis dan qawl (perkataan) ulama.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Adapun faedah atau manfaat bershalawat atas Nabi Muhammad Saw. sebagaimana dijelaskan hadis-hadis di atas terdapat sembilan belas perkara, yakni:</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">1. Memperoleh curahan rahmat dan kebajikan dari pada Allah Swt.;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">2. Menghasilkan kebaikan, meninggikan derajat dan menghapuskan kejahatan;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">3. Memperoleh pengakuan kesempurnaan iman, apabila kita membacanya 100 Kali;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">4. Menjauhkan kerugian, penyesalan dan digolongkan ke dalam golongan orang-orang yang shalih;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">5. Mendekatkan diri kepada Allah;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">6. Memperoleh pahala seperti pahala memerdekakan budak;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">7. Menghasilkan syafa'at;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">8. Memperoleh penyertaan dari Malaikat rahmah;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">9. Memperoleh hubungan yang rapat dengan Nabi; Seseorang yang bershashalawat dan bersalam kepada</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"> Nabi, shalawat dan salamnya itu disampaikan kepada Nabi;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">10. Membuka kesempatan berbicara dengan Nabi Saw.;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">11. Menghilangkan kesusahan, kegundahan dan meluaskan rezeki;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">12. Melapangkan dada. Apabila seseorang membaca shalawat 100 kali, maka Allah akan melapangkan</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"> dadanya dan memberikan penerangan yang sinar seminarnya ke dalam hatinya;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">13. Menghapuskan dosa. Apabila seseorang membaca dengan tetap tiga kali setiap hari, maka Allah akan</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"> menghapuskan dosanya;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">14. Menggantikan shadaqah bagi orang yang tidak sanggup bershadaqah;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">15. Melipatgandakan pahala yang diperoleh. Apabila seseorang bershalawat di hari Jumat, maka Tuhan akan</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"> memberikan kepadanya pahala yang berlipat ganda;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">16. Mendekatkan kedudukan kepada Rasulullah di hari qiamat. Menyebabkan doa bisa diterima oleh Allah.</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">17. Menyebabkan doa bisa diterima oleh Allah;</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">18. Melepaskan diri dari kebingungan di hari qiamat. Apabila seseorang meninggalkan shalawat kepada Nabi,</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"> maka ia akan menghadapi kebingungan dan kekacauan di hari mahsyar; </span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;"><br />
</span></div><div style="color: black;"><span style="font-size: small;">Memenuhi satu hak Nabi, atau menunaikan suatu tugas ibadat yang diwajibkan atas kita Apabila sese-orang tidak bershalawat, berartilah ia enggan memenuhi suatu haq Nabi yang wajib ia penuhi;</span></div>SHOLAWAT WAHIDIYAH CILAMAYAhttp://www.blogger.com/profile/10944614077003886079noreply@blogger.com0